Peringati HUT Ke 68, IBI Terus Berupaya Tingkatkan Kualitas Anggotanya

oleh -1,679 x dibaca

WATAMPONE, TRIBUNBONEONLINE.COM–Ikatan Bidan Indonesia (IBI) tak henti-hentinya berupaya meningkatkan kualitas anggotanya melalui berbagai pendidikan dan pelatihan pengembangan diri guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua PC IBI Kabupaten Bone, Hj Sitti Wahidah, S.ST, M.Kes, pada pembukaan kegiatan peringatan HUT Ke 68 Jumat, 27 September 2019.

Peringatan HUT IBI Ke 68 kali ini mengusung tema “Bidang melindungi hak kesehatan reproduksi melalui pemberdayaan perempuan dan optimalisasi pelayanan kebidanan” Midwifes Defenders of Women’s Rights.

IBI adalah wadah organisasi profesi bidan yang berdiri sejak 24 Juni 1951, pengelolaanya mengacu pada system yang telah diatur pada AD/ART IBI. Keputusan tentang kebijakan organisasi direkomendasikan melalui musyawarah nasional, musyawarah daerah, musyawarah cabang, dan musyawarah ranting dilaksanakan setiap lima tahun.

BACA JUGA:  HIPMI Bone Bersinergi Dengan Pegadaian

Hj. Sitti Wahidah menjelaskan upaya-upaya yang telah dilakukan terkait penguatan organisasi adalah, memelihara persatuan melalui konsolidasi secara berjenjang, memvangun system informasi antar pengurus dan anggota dan verifikasi kartu tanda anggota berbasis online, advokasi pemerintah/stakeholder dan mitra yang mengarah pada peningkatan profesionalisme.

Lanjut istri Camat Ponre ini, kegiatan-kegiatan sosial yang telah dilaksanakan diantaranya baksos pemeriksaan IVA sebanyak tiga kali selama kepengurusan kami, melakukan skrining penyakit HIV/Hepatitis, IMS, pelaksanaan penjaringan SDIDTK yang semua bekerjasama dengan Dinas Kesehatan. Selai itu, kata dia, kegiatan lain yang telah terlaksana adalah berkunjung ke panti asuhan, pondok pesantren, buka puasa bersama, termasuk kepedulian kepada warga miskin melalui kegiatan Bidan Peduli yang telah terlaksana sudah cukup lama di Lappariaja.

BACA JUGA:  Muspida Bone Salat Idul Adha di Masjid Al-Markaz Al-Ma’arif

“Melalui perjuangan panjang untuk mendapatkan kepastian hukum bagi pasien sebagai penerima pelayanan dan bidan sebagai pemberi pelayanan dan Alhamdulillah 13 Maret 2019 Undang-Undang Kebidanan telah disahkan,” ungkapnya.

Lanjut Ketua TP PKK Kecamatan Ponre tersebut, kami juga berupaya melakukan peningkatan kompeyensi pengurus dan anggota melalui pelatihan midwifery update yang sudah dilaksanakan sebanyak 38 angkatan. Namun, demikian kami menyadari berbagai tantangan kedepan baik dari dalam maupun dari luar organisasi, karena semakin bertambahnya jumlah anggota dengan kualitas lulusan yang bervariasi.

Bahwa saat ini pengurus cabang IBI Kabupaten Bone mengaeal anggota sebanyak 1311 orang yang tersebar di berbagai institusi baik pemerintahan maupun swasta, dan dinominasi oleh tenaga honorer dan magang dengan berbagai karakter.

BACA JUGA:  ASDP BajoE Menuju Pelayanan Digital

“Olehnya itu melalui kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih kepada Ibu Kepala Dinas Kesehatan Bone, Kepala UPT Puskesmas atas bimbingannya selama ini kepada anggota kami sehingga mereka tetap dapat berkarir dan melaksanakan tugas dengan baik dan kami mohon pula kiranya dapat bersinergi dengan kami untuk memberi dukungan pendayagunaan bidan di pelayanan kesehatan sesuai kompetensi dan kewenangannya, penyusaian poin jasa pelayanan kapitasi bagi bidan sesuai tingkat pendidikannya, memfasilitasi pengaturan saling pengakuan pelayanan kebidanan,” katanya.

Seraya dia menambahkan, kepada teman-teman sekalian dengan kecintaan terhadap profesi kita ini marilah bersama-sama menjaga, kita tumbuh kembangkan IBI menjadi organisasi yang bermartabat.

Penulis : Irfan_17

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.