BAREBBO, TRIBUNBONEONLINE.COM– Kegiatan Penilaian Akhir Semester (PAS) pada masa Pandemi Covid – 19 memaksa sekolah maupun madrasah di Kabupaten Bone memilih sistem diluar dari tatap muka lansung seperti Daring (Online) maupun Luring (Luar Jaringan).
Sementara itu MTs Al – Hidayah Bakke Desa Kajaolaliddong Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone Provinsi Sulawesi Selatan telah memilih sistem Luring.
Ketua Panitia, Refyani, S. Pd. mengatakan kegiatan PAS MTs Al – Hidayah Bakke berlansung Rabu, (2/12) – Kamis, (10/12), dimana pelajar mengambil soal dua kali dan pengembalia dua kali, “Sistem yang digunakan yakni Luring, dimana pelajar datang mengambil soal di Madrasah sesui jadwal yang sudah ditentukan,” ungkapnya.
Lebih jauh dijelaskan, “Pengambilan soal pertama sebanyak 7 mata pelajaran pada Rabu, (2/12), kemudian dikembalikan pada Sabtu, (5/12), sekaligus mengambil soal kedua kalinya sebanyak 8 mata pelajaran dan dikembalikan pada Kamis, (10/12) sehingga total mata pelajaran ada 15,” tambahnya.
Kepala MTs Al – Hidayah Bakke mengungkapkan kegiatan PAS dengan sistem Luring diterapkan lantan hal demikian dianggap lebih efektif ketimbang Online.
“Sistem luring dianggap lebih efektif daripada daring karena lebih mudah mengontrol pelajar, dan soal yang diberikan dikerjakan, sementara kalau daring kadang pelajar beralasan tidak punya kuota, jaringan susah dan beberapa alasan lainnya,” ungkap Sumarni, S. Pd. I, kepada Tribun Bone di ruang guru MTs Al – Hidayah Bakke. (h2i)
